Tips Mencegah Dinding Yang Berjamur



Tembok yang berjamur atau berlumut bisa menjadi sebuah hal yang membahayakan bagi rumah dan penghuninya, warnanya tidak akan enak dilihat, baunya menyengat, akarnya merusak dinding, belum lagi resiko alerginya jika spora sampai terhirup, selain itu kesehatan pun akan menjadi taruhannya. Atasi masalah ini segera jika tidak ingin membawa hal buruk.

Jamur bisa memicu reaksi alergi jika terhirup atau mengenai kulit, jadi jika masalah tembok berjamur Anda sangat parah, lebih baik Anda menghubungi jasa profesional untuk menanganinya. Jamur tumbuh dari spora yang menyebar melalui udara, jamur biasanya tumbuh dilingkungan yang lembap, hangat dan tidak memiliki sirkulasi udara yang baik. Oleh karena itu kamar mandi rawan ditumbuhi jamur dan handuk berkualitas sekalipun akan terkena jamur meski dari bahan terbaik.


Pertumbuhan jamur pada dinding sering kali dipicu kondisi yang lembab dan kurangnya ventilasi udara, Namun jangan khawatir karena kita bisa mencegah jamur terjadi:

  1. Beli lah produk khusus untuk menghambat pertumbuhan jamur dan lumut tembok, semprotan antimikroba dapat mencegah spora jamur hingga ke akarnya. Pertimbangkan juga penggantian cat dinding yang terlalu sering.
  2. Jika rumah memiliki AC, cobalah untuk bijak menggunakannya. Jangan terlalu sering menyalakan AC karena dinding akan menjadi terasa lembab.
  3. Perbaiki genting yang rusak untuk mencegah terjadinya air hujan masuk dan menempel pada dinding.
  4. Pelihara juga kamar mandi, dapur dan lokasi yang memiliki sirkulasi udara yang kurang baik
  5. Gunakan alat dehumidlifier untuk mengurangi kelembaban udara di ruangan yang sangat rawan terhadap jamur dan lumut tembok. Alat tersebut bisa menjadi langkah pengcegahan jangka panjang.

Nah itulah beberapa tips untuk mencegah terjadinya jamur pada dinding anda. Selalu perhatikan kebersihan dan juga kecantikan rumah anda.

Comments