5 Penyebab Ibu Hamil Yang Sering Berkeringat



Dalam setiap proses kehamilan yang dijalani oleh ibu hamil, terkadang akan muncul beberapa perubahan perubahan dari fisik ibu yang menimbulkan pertanyaan terkait penyebab dan apa akibat yang akan dialaminya. Bagi ibu hamil, berkeringat sangatlah sering terjadi dan kita harus menyimpan beberapa handuk untuk membersihkan keringat yang bisa menimbulkan bahaya. terkadang perubahan fisik dan gejala fisik yang terjadi sering kali membuat ibu menjadi ketakutan akan datangnya gangguan kehamilan yang bisa jadi membahayakan kehamilan dan janin yang dikandungnya.

Perubahan atau gejala fisik yang bisa terjadi pada ibu hamil salah satunya adalah ibu hamil yang berkeringat dingin. Berkeringat pada saat hamil bisa dialami oleh sebagian wanita hamil meskipun pada saat ibu hamil sedang duduk dengan tenang. Berkeringat merupakan kondisi dimana tubuh mengeluarkan cairan secara alami untuk menurunkan suhu pada tubuh seseorang akibat aktivitas fisik yang maupun karena kondisi lingkungan yang panas.


Kondisi ibu hamil berkeringan dingin ini tidak boleh diangap remeh karena bisa jadi keringat dingin tersebut merupakan salah satu gejala penyakit berbahaya yang mengintai ibu hamil. Kondisi ibu hamil yang berkeringat biasanya akan muncul gejala lain yang mengikuti seperti perut menjadi mual dan bahkan muntah, kulit yang pucat dan lemas, tubuh yang mengigil dan terasa sakit, pusing serta tegang. Ada beberapa penyebab ibu hamil berkeringat dingin yang diantaranya adalah sebagai berikut.


  • Ibu hamil mengalami kepanikan atau stresKondisi umum yang tidak berbahaya dan dapat menjadi salah satu penyebab ibu hamil berkeringat dingin adalah keadaan dimana ibu hamil mengelami kepanikan dan stres. Kepanikan dan stres pad ibu hamil dapat memicu keluarnya banyak keringat dan terkadang muncul keringat dingin pada bagian kaki, telapak tangan, bawah lengan, dan ketiak. Agar ibu tidak mengalami keringat dingin, perlu cara mengatasi stres pada ibu hamil yang efektif.


  • Ibu hamil sedang mengalami sakit yang parah
    Ibu yang sedang mengalami sakit parah dapat juga menimbulkan keringat dingin. Sakit parah pada ibu yang menjadi terindikasi dengan keluarnya kering dingin dari tubuh ibu hamil. Beberapa penyakit parah yang dapat menyebabkan keluarnya keringat dingin diantaranya adalah patah tulang dan migrain.


  • Gula darah pada ibu hamil yang rendah
    Gula darah rendah pada ibu hamil juga dapat menjadi penyebab terjadinya keringat dingin pada ibu. Kondisi gula darah yang rendah pada ibu hamil dapat menyebabkan ibu menjadi lemas dan lemah serta mudah capet, pusing, mual dan muntah yang memicu munculnya keringat dingi tersebut. Ibu hamil dengan gula darah rendah dapat disebabkan oleh beberapa hal seperti ibu yang mengkonsumsi obat antidiabetes, ibu yang menkonsumsi alkohol, efek samping obat, puasa, dan akibat dari kekurangan nutrisi pada ibu hamil.


  • Gejala awal kanker
    Penyebab munculnya keringat dingin pada ibu hamil yang cukup berbahaya adalah sebagai gejala awal kanker dalam tubuh ibu. Namun kondisi ibu yang berkeringat dingin bukan merupakan tanda utama terjadinya kanker sehingga ibu tidak perlu terlalu panik dan stres. Kanker yang dapat menyebabkan munculnya keringat dingin adalah kanker lifoma yang ditandai dengan keringat dingin pada malam hari diikuti penurunan berat badan pada penderitanya. Kanker lifoma merupakan jenis kanker yang menyerang kelenjar getah bening.


  • Indikasi adanya infeksi dalam tubuh ibu hamil
    Keringat dingin yang terjadi pada ibu hamil juga merupakan indikasi adanya infeksi pada tubuh ibu hamil. Kondisi infeksi pada ibu hamil yang dapat menyebabkan munculnya keringat dingin diantaranya adalah infeksi pada ginjal, tuberkulosisi atau TB, dan penumonia atau infeksi paru paru.

Comments

Post a Comment